Senin, 22 Juni 2009

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA

Pengolahan bahan pustaka merupakan suatu kegiatan yang dilakukan sebelum melakukan kegiatan pelayanan kepada pengguna dengan tujuan untuk memudahkan penemuan kembali bahan pustaka tersebut. Adapun uraian kerja pengolahan bahan pustaka tersebut adalah sebagi berikut :
1. Di inventarisasi/registrasi bahan pustaka
Dilakukan pada buku induk, yaitu buku folio bergaris yang dibagi pada kolom-kolom untuk mencatat bahan identitas pustaka. Kegunaannya adalah untuk mengetahui jumlah koleksi yang dimiliki baik menurut judul maupun eksemplar.
Inventarisasi bahan pustaka meliputi :
· Mengelompokanjenis bahan pustaka (buku teks, majalah, jurnal dll)
· Mencatat identitas bahan pustaka kedalam buku induk masing-masing bahan pustaka serta membuat nomor klas berdasarkan nomor urut bahan pustaka yang datang
· Penomoran bahan pustaka berdasarkan judul dan jumlah eksemplar
· Peneraan stempel perpustakaan pada bahan pustaka
2. Pengkatalogan
Langkah awal dalam kegiatan pengkatalokan membuat konsep deskripsi bibliografi yang meliputi :
· Pembuatan entri utama,
· Jejakan
jejakan yang dicatat adalah nama pengarang dan subjek, masing-masing maksimal tiga jejakan
· Menentukan tajuk subjek dan nomor klasifikasi
Kegiatan lanjutan pengkatalokan meliputi :
· penyusunan kartu-kartu dalam jajaran katalog dengan susunan berdasarkan judul, pengarang dan subjek
· memberi perlengkapan fisik bahan pustaka seperti Membuat label bahan pustaka (tempatnya disesuaikan dengan bentuk bahan pustaka), unsur-unsur yang terdapat dalam dalam label bahan pustaka adalah :
- Nomor klasifikasi
- 3 huruf pertama nama pengarang
- Huruf pertama judul bahan pustaka
3. Pengerakan (penyusunan bahan pustaka
Pengerakan merupakan tahap akhir dalam pengolahan bahan pustaka, sebelum melakukan kegiatan pelayanan kepada pemustaka, penyusunan bahan pustaka di rak ada dua cara yaitu :
· Penempatan yang tetap (fix locations) atau penempatan yang tiak berubah
· Penempatan tidak tetap ( relative locatios) atau dapat berubah/berpindah
Untuk jenis bahan pustaka yang ukurannya ekstra (lebar dan panjang) atau lebih kecil, demi menjaga kerapian dalam penyusunan dapat ditempatkan tersendiri, dengan disertai keterangan atau informasi.

Tidak ada komentar: